Jumat, 31 Agustus 2018

9 Cara untuk Memulai Bisnis Properti dari Nol



9 Cara untuk Memulai Bisnis Properti dari Nol - properti merupakan suatu bisnis yang tidak selamanya harus menggunakan modal yang besar, bahkan properti juga bisa dikatakan sebagai bisnis yang memiliki keterampilan berbicara. Setiap orang pasti dibekali kemampuan bicara yang bagus sejak lahir, maka pasti ada masalah yang besar bagi anda saat membuka bisnis properti.

baca juga : Ciri Ciri Agen Properti yang Perlu Dihindari Agar Tidak Menyesal

Ini adalah rangkuman memulai bisnis properti dari nol


1. Rajin melihat iklan properti


Saat ini sangat banyak iklan properti di media. Sumber yang banyak dan beragam bisa dilihat dari internet, papan iklan, dll. Anda bisa memasarkan properti yang mau dijual kepada orang terdekat atau kerabat yang membutuhkan. Saat anda pasang harga, anda harus mematokkan harga yang lebih tinggi untuk dijual, dan anda akan memperoleh keuntungan yang sedikit.

2. Properti yang dimulai dari nol


Ketika anda memulai dari nol, anda sudah memiliki keahlihan yang lebih dan banyak dari pada pelaku usaha yang memulai nya dari tingkat level yang tinggi. Anda bisa belajar dengan cara mengatasi setiap kegagalan pada saat anda ingin sukses, perasaan puas yang tiada hentinya. Jadi kalau anda ingin melakukan bisnis dari nol, anda harus buktikan kepada mereka bahwa tidak selamanya bisa seperti itu.

3. Cari calon penjual


Ketika anda sedang bicara dengan calon pembeli, maka tugas anda adalah mencari calon jual. Untuk cari properti yang dijual, pertama anda harus rajin melihat lokasi rumah dan pameran properti yang sedang dilakukan didaerah terdekat anda. Lokasi sangat penting karena itu sangat menentukan harga dan minat, temukan informasi yang lengkap agar calon beli pun memiliki gambaran yang puas dengan rumah yang ada.

4. Memulai dari lingkungan anda


Sekitar anda pasti ada banyak orang yang ingin membeli dan menjual rumah, anda bisa amati saat sedang terjadi perbincangan seputar hal tentang detail rumah dan apa lokasi yang terdekat. Saat anda memulai bisnis baru, anda bisa belajar untuk menjalankan suatu usaha. Lagi pula tidak ada janji anda mesti mencari rumah sampai dapat. Jadi sifatnya akan terlihat biasa aja. Tapi anda harus rajin dan focus dalam mencari properti agar hasilnya tidak akan sia-sia.

5. Buat suatu website untuk promosi


Saat anda melakukan teknik promosi yaitu anda harus menggunakan media online. Anda dapat membagikan informasi melalui social media yang ada. Caranya adalah buat website blogger.com atau wodpress.com. website ini akan mempertemukan penjual dan pembeli. Tapi secara kontak harus melalui anda. Jangan memberi informasi yang salah kepada penjual dan pembeli diwebsite tersebut. Memasarkan melalui online network akan luas dan melihat properti yang anda tawarkan. Pastikan pasang foto rumah dan membuat yang lengkap.

6. Menawarkan kerja sama


Saat anda sudah menemukan penjual, mulai anda menawarkan dia kerja sama. Ada bagusnya menuliskan kerjasama tersebut agar lebih jelas dan tidak merugikan bagi siapapun. Tanya detail rumah, seperti harga, lantai, kondisi sekitar rumah, serta pembayaran dengan komisi yang akan di dapatkan saat anda berhasil menjual rumahnya.

Setelah terjadi kerjasama, anda harus mencari pembeli yang tepat. Disini dapat dilihat sisi marketing yang diinginkan. Anda perlu pahami cara untuk menyakinkan pembeli. Jangan sampai melebihkan fakta dengan keadaan properti itu berarti anda sudah tidak jujur dan bohong. Bisa saja dia tidak akan menggunakan jasa anda lagi.


Segi harga yang ada, jangan terlalu naikkan harga kepada calon pembeli. Penjual harus memberikan komisi kepada anda kalau anda berhasil menjual rumah tersebut. Perjanjian harus ditulis dengan persentase untuk menaikkan harga rumah yang selangit.

7. Menyisihkan keuntungan


Setiap kali anda peroleh keuntungan dari komisi, anda harus pastikan keuntungan anda yang harus ditabung dan memperbesar usaha anda nantinya. Bisa dengan menyisihkan untuk sedekah. Dengan berbagi rezeki, anda dimudahkan oleh tuhan.

8. Buatlah merek usaha sendiri


Saat bisnis anda sudah lancar, anda bisa membuat merek sendiri agar lebih professional. Carilah nama yang mudah dan pastikan belum terdaftar oleh orang lain. Calon pembeli dan penjual akan lebih percaya sebuah jasa yang memiliki nama dan bukti.

9. Menemukan karyawan


Ketika usaha anda sudah besar, anda tidak mungkin selamanya harus mencari pembeli dan penjual. Anda butuh bantuan orang atau seorang rekan yang bisa diajak kerja sama. Pada tahap awal ini, anda harus banyak pengalaman untuk melakukan properti yang dimulai dari nol. Saat yang tepat untuk kembangkan usaha dalam meminimalisirkan kegagalan anda. Apabila modal sudah terkumpul, tak ada salah mencari orang yang dapat mengurus administrasi anda.